Bule Humble, 9 Potret Betrand Blusukan di Pasar Sambil Berbagi Rezeki
Bule Humble, 9 Potret Betrand Blusukan di Pasar Sambil Berbagi Rezeki
pernah mewakafkan ribuan Al-Qur'an
Aktor berusia empat puluh tahun, Betrand Antolin mungkin kini tidak lagi tampil di televisi sebagai aktor sinetron, sebagaimana yang dikenal publik melalui sinetron populernya yang berjudul 'Sephia'. Selain menjadi bintang sinetron, Betrand juga pernah membintangi film layar lebar 'Apa Artinya Cinta?'. Namun sebenarnya ia pertama kali dikenal berkat acara 'Clear Top 10', dimana ia yang menjadi pembawa acaranya bersama Dewi Sandra, yang hingga saat ini masih bersahabag baik.
Paling terbaru, ia membintangi sinetron 'Jodoh Wasiat Bapak' tahun 2017dan menjadi bintang tamu di beberapa acara reality show dan talk show. Ada yang menarik dari aktor yang satu ini, yaitu kegemarannya blusukan ke pasar dan bagi-bagi rezeki, penasaran seperti apa aksi Betrand di pasar? Yuk kita lihat potret di bawah ini.
1. Betrand adalah aktor kelahiran Jakarta pada 14 Juli 1980, di usia 40 tahunnya Betrand seringkali mengunjungi lansia yang masih mencari nafkah
2. Selain untuk sekedar menjenguk, Betrand juga memberikan donasi untuk para lansia pejuang nafkah tersebut
3. Betrand dalam ungahannya menuliskan caption bahwa ada baiknya belanja di pasar tradisional dan membeli produk UMKM
4. Hal tersebut dilakukan supaya roda ekonomi di pedagang kecil terus bergulir
5. Bukan main-main, Betrand bahkan mendistribusikan bantuan beras kepada yang membutuhkan hingga ratusan kintal
6. Karena kesungguhannya membantu rakyat kecil, banyak donatur yang menitipkan bantuannya kepada Betrand
7. Bukan hanya sembako, Betrand juga diketahui pernah mewakafkan ribuan Al-Qur'an
8. Sebagian besar beras yang diterima Bentrand di salurkan ke panti asuhan
9. Hampir semua aktivitas peduli sosialnya di unggah Betrand dalam instagram-nya, ini adahal hal yang sangat inspiratif!
Apa yang dilakukan Betrand Antolin semoga menjadi inspirasi dan angin segar diantara kabar-kabar selebriti yang menunjukan kemewahan di tengah kesulitan masyarakat Indonesia.
Comments
Post a Comment