Back 7 Lirik Lagu Bermakna Sufistik Mendalam, Bukan Sekedar Cinta 2 Insan
6 Lirik Lagu Bermakna Sufistik Mendalam, Bukan Sekedar Cinta 2 Insan
renungkan lirik dengan baik, tentang cinta kepada Tuhan
id.wikipedia.org
Beberapa lagu yang dibawakan oleh Letto atau Dewa mungkin terdengar seperti lagu yang mengisahkan masalah cinta laki-laki dan perempuan, namun sang pencipta lagu ternyata menyimpan makna yang lebih dalam dari sekedar cinta laki-laki dan perempuan. Beberapa di bawah ini memiliki makna sufikstik yang menggambarkan cinta manusia dengan Tuhan, karena makna liriknya yang sangat dalam tidak heran jika makna lagu ini memiliki bias dan menyulut kontroversi.
1. Dewa -Satu
Aku ini adalah dirimu
Cinta ini adalah cintamu
Aku ini adalah dirimu
Jiwa ini adalah jiwamu
Rindu ini adalah rindumu
Darah ini adalah darahmu
Tak ada yang lain selain dirimu
Yang selalu kupuja
Wo-u-wo ... ku sebut namamu
Di setiap hembusan napasku
Kusebut namamu
Kusebut namamu
Dengan tanganmu aku menyentuh
Dengan kakimu aku berjalan
Dengan matamu 'ku memandang
Dengan telingamu 'ku mendengar
Dengan lidahmu aku bicara
Dengan hatimu aku merasa
Tak ada yang lain selain dirimu
Yang selalu kupuja…
Cinta ini adalah cintamu
Aku ini adalah dirimu
Jiwa ini adalah jiwamu
Rindu ini adalah rindumu
Darah ini adalah darahmu
Tak ada yang lain selain dirimu
Yang selalu kupuja
Wo-u-wo ... ku sebut namamu
Di setiap hembusan napasku
Kusebut namamu
Kusebut namamu
Dengan tanganmu aku menyentuh
Dengan kakimu aku berjalan
Dengan matamu 'ku memandang
Dengan telingamu 'ku mendengar
Dengan lidahmu aku bicara
Dengan hatimu aku merasa
Tak ada yang lain selain dirimu
Yang selalu kupuja…
Lirik lagu Dewa berjudul Satu di atas memang sangat mendalam. Misalnya pada lirik 'Aku ini adalah diriMU, cinta ini adalah cintaMu, Jiwa ini adalah JiwaMu' Ini adalah pernyataan tentang kesaksian bahwa setiap ruh yang ada pada manusia hakikatnya adalah ruh Allah. Atau pada lirik “tak ada yang lain selain dirimu yang selalu ku puja” bermakna orang tersebut seperti telah ‘menyatu’ dengan apa yang diagungkan. Dalam dirinya seolah telah mengalir darah apa yang diagungkan yang membentuk sosok yang diagungkan tersebut.
2. Letto -Sebelum Cahaya
Ku teringat hati
Yang bertabur mimpi
Kemana kau pergi cinta
Perjalanan sunyi
Engkau tempuh sendiri
Kuatkanlah hati cinta
Ingatkan engkau kepada
Ingatkan engkau kepada
Embun pagi bersahaja
Yang menemanimu sebelum cahaya
Ingatkan engkau kepada
Angin yang berhembus mesra
Yang kan membelaimu cinta
Kekuatan hati yang berpegang janji
Kekuatan hati yang berpegang janji
Genggamlah tanganku cinta
Ku tak akan pergi meninggalkanmu sendiri
Temani hatimu cinta
Ingatkan engkau kepada
Ingatkan engkau kepada
Embun pagi bersahaja
Yang menemanimu sebelum cahaya
Ingatkan engkau kepada
Angin yang berhembus mesraYang kan membelaimu cinta
Ku teringat hati
Ku teringat hati
Yang bertabur mimpiKemana kau pergi cinta
Perjalanan sunyi
Engkau tempuh sendiri
Kuatkanlah hati cinta
Ingatkan engkau kepada
Ingatkan engkau kepada
Embun pagi bersahaja
Yang menemanimu sebelum cahaya
Ingatkan engkau kepada
Angin yang berhembus mesra
Yang kan membelaimu cinta
Ingatkan engkau kepada
Ingatkan engkau kepada
Embun pagi bersahaja
Yang menemanimu sebelum cahaya
Ingatkan engkau kepada
Angin yang berhembus mesra
Yang kan membelaimu cinta
Kan membelaimu cinta
Kan membelaimu cinta
Liriknya tersebut begitu mendalam bukan? Noe sang vokalis sering membahas lagu ini dalam pertemuan Kiaki Kanjeng, menurutnya lirik lagu ini menggambarkan percakapan Tuhan dengan dengan Nabi Muhammad SAW, kekasihnya. Tuhan memberi tahu bahwa Nabi Muhammad SAW manusia paripurna yang tidak akan pernah sendiri bagaimana pun keadaanya, Tuhan akan selalu menemani dan membantu Nabi Muhammad SAW mengemban tugas beratnya mengenalkan Allah dan menghilanngkan ajaran masyarakat jahiliyah.
3. Dewa -Pangeran Cinta
Detik.. Detik berganti dengan detik
Menitpun silih berganti
Hari-hari pun terus berganti
Bulan-bulan juga terus berganti
Jaman-jaman pun terus berubah
Hidup ini juga pasti mati
Menitpun silih berganti
Hari-hari pun terus berganti
Bulan-bulan juga terus berganti
Jaman-jaman pun terus berubah
Hidup ini juga pasti mati
Semua ini pasti akan musnah
Tetapi tidak cintaku padamu
Karena aku sang pangeran cinta
Tetapi tidak cintaku padamu
Karena aku sang pangeran cinta
Malam malam diganti dengan pagi
Pagipun jadi siang
Tahun-tahunpun berganti abad
Yang mudapun pasti menjadi tua
Musim-musim pun terus berganti
Hidup ini juga pasti mati
Pagipun jadi siang
Tahun-tahunpun berganti abad
Yang mudapun pasti menjadi tua
Musim-musim pun terus berganti
Hidup ini juga pasti mati
Tak akan ada yang abadi
Tak akan ada yang kekal
Tak akan ada yang kekal
Lagu yang terdapat dalam album Dewa 19 ini memiliiki makna yang cukup dalam menceritakan tentang Nabi Muhammad SAW, Ahmad Dhani menyebutnya 'sang pangeran cinta'. Hampir di keseluruhan lagu Ahmad Dhani menceritakan bahwa sang pangeran cinta akan selalu kekal dan tidak akan pernah musnah. Namun lagu ini juga menimbulkan kontroversi karena lirik 'karena aku sang pangeran cinta', jelas saja ini merupakan sebuah ketidaksesuaian.
4. Ahmad Dhani dan Andra Ramadhan - Kuldesak
(I Look A Round I Fly To Find)
(A Space To Lay My Head Upon)
(A Space To Lay My Head Upon)
Aku Bagai Buih Di Laut Biru
Tersapu Ombak Terhempas Badai
Aku Bagai Debu Di Padang Pasir
Terseret Angin Terbakar Panas
Tolonglah Tuhan Beri PetunjukMu
Jalan Yang Benar Menuju JalanMU
Agar Tak Tersesat Di Persimpangan Jalan
Aku Bagai Bintang Di Gelap Malam
Diantara Seribu Bintang
Terdampar Di Puing Jagad Raya
Terkapar Lelah Tak Berdaya
Diantara Seribu Bintang
Terdampar Di Puing Jagad Raya
Terkapar Lelah Tak Berdaya
Ku Menangis, Kutertawa
Semua Tak Bisa Di Hindari
Semua Tak Bisa Di Hindari
Tolonglah Tuhan Beri PetunjukMu
Jalan Yang Benar Menuju JalanMU
Agar Tak Tersesat Di Persimpangan Jalan
Jalan Yang Benar Menuju JalanMU
Agar Tak Tersesat Di Persimpangan Jalan
Sudah jelas bahwa ini merupakan syair permohonan kepada Tuhan untuk ditunjukan kepada jalan yang benar supaya tidak tersesat dalam dunia yang semakin samar, dan dengan adanya sebuah hadist yang mengatakan bahwa di akhir zaman umat islam akan terpecah menjadi 7 golongan.
5. Letto - Sandaran Hati
Yakinkah ku berdiri
Di hempa tanpa tepi
Bolehkah aku
Mendengarmu
Di hempa tanpa tepi
Bolehkah aku
Mendengarmu
Terkubur dalam emosi
Tanpa bisa bersembunyi
Aku dan nafasku
Merindukanmu
Tanpa bisa bersembunyi
Aku dan nafasku
Merindukanmu
Terpuruk ku di sini
Terangi dia yang sepi
Dan ku tahu pasti
Kau menemani
Terangi dia yang sepi
Dan ku tahu pasti
Kau menemani
Dalam hidupku
Kesendirianku
Kesendirianku
Teringat ku teringat
Pada janjimu ku terikat
Hanya sekejap ku berdiri
Kulakukan sepenuh hati
Peduli ku peduli
Siang dan malam yang berganti
Sedihku ini tak ada arti
Jika kaulah sandaran hati
Kaulah sandaran hati
Sandaran hati
Pada janjimu ku terikat
Hanya sekejap ku berdiri
Kulakukan sepenuh hati
Peduli ku peduli
Siang dan malam yang berganti
Sedihku ini tak ada arti
Jika kaulah sandaran hati
Kaulah sandaran hati
Sandaran hati
Melalui lagu ini Noe sang pencipta lagu menceritakan bahwa manusia pasti akan selalu memiliki masalah, namun sebesar apapun suatu masalah akan pasti dapat diselesaikan karena Tuhan tidak pernah membebani mahluknya dengan beban melebihi kapasitasnya. Lagi pula jika semua masalah disandarkan kepada Tuhan maka kita tidak akan peduli lagi sebesar apapun masalahnya, karena kita menyandarkan kepada suatu hal Yang Maha Besar. Perhatikan lirik "Peduli ku peduli .... Siang dan malam yang berganti ...Sedihku ini tak ada arti ... Jika kaulah sandaran hati ... Kaulah sandaran hati ...Sandaran hati"
6. Letto - Lubang di Dalam Hati
Kubuka mata dan kulihat dunia
T'lah kuterima anugerah cintaNya
T'lah kuterima anugerah cintaNya
Tak pernah aku menyesali yang kupunya
Tapi kusadari ada lubang dalam hati
Tapi kusadari ada lubang dalam hati
Kucari sesuatu yang mampu mengisi lubang ini
Kumenanti jawaban apa yang dikatakan oleh hati
Kumenanti jawaban apa yang dikatakan oleh hati
Apakah itu kamu apakah itu dia
Selama ini kucari tanpa henti
Apakah itu cinta apakah itu cita
Yang mampu melengkapi lubang di dalam hati
Selama ini kucari tanpa henti
Apakah itu cinta apakah itu cita
Yang mampu melengkapi lubang di dalam hati
Kumengira hanya dialah obatnya
Tapi kusadari bukan itu yang kucari
Tapi kusadari bukan itu yang kucari
Ku teruskan perjalanan panjang yang begitu melelahkan
Dan kuyakin kau tak ingin aku berhenti
Dan kuyakin kau tak ingin aku berhenti
Apakah itu kamu apakah itu dia
Selama ini kucari tanpa henti
Apakah itu cinta apakah itu cita
Yang mampu melengkapi lubang di dalam hati
Selama ini kucari tanpa henti
Apakah itu cinta apakah itu cita
Yang mampu melengkapi lubang di dalam hati
Apakah itu kamu apakah itu dia
Selama ini kucari tanpa henti
Apakah itu cinta apakah itu cita
Yang mampu melengkapi lubang di dalam hati
Selama ini kucari tanpa henti
Apakah itu cinta apakah itu cita
Yang mampu melengkapi lubang di dalam hati
Setiap manusia terlahir dengan nafsu maka adalah hal yang wajar jika manusia memiliki ambisi, untuk cita-cita tersebut manusia harus berusaha maksimal untuk mendapatkannya. Namun betapa rakusnya manusia, tidak peduli dengan semua yang telah Tuhan anugerahkan mereka masih iri pada sesuatu yang dimiliki orang lain. Manusia tidak mudah mengendalikan keinginan dan selalu mencari kepuasan. Lirik ini memiliki makna yang lebih mendalam seperti penjelasan di bawah ini.
Aku terbangun dan aku tersadar
Aku melihat berbagai macam kehidupan dunia
Semuanya adalah anugerah cintaNya
Yang harus selalu diterima apa adanya
Bukan dengan keluh kesah
Tapi dengan rasa syukur dan terima kasih
Aku melihat berbagai macam kehidupan dunia
Semuanya adalah anugerah cintaNya
Yang harus selalu diterima apa adanya
Bukan dengan keluh kesah
Tapi dengan rasa syukur dan terima kasih
Kehidupan adalah anugerah
Yang telah diberikan pada manusia
Jangan pernah menyesali apa yang terjadi
Jangan pernah membenci segala yang diberi
Tetapi jangan berhenti mencari
Karena hidup adalah sebuah pencarian
Yang telah diberikan pada manusia
Jangan pernah menyesali apa yang terjadi
Jangan pernah membenci segala yang diberi
Tetapi jangan berhenti mencari
Karena hidup adalah sebuah pencarian
Apa yang dicari dalam sebuah kehidupan?
Sesuatu yang selama ini hilang
Sesuatu yang mampu menutupi lubang didalam hati
Sesuatu itu yang harus kau tanyakan pada nurani
Sesuatu yang selama ini hilang
Sesuatu yang mampu menutupi lubang didalam hati
Sesuatu itu yang harus kau tanyakan pada nurani
Sesuatu itu mungkin adalah kamu
Tapi juga mungkin adalah dia
Tapi baik kamu ataupun dia aku tidak peduli
Kamu dan dia adalah ilusi
Yang mungkin telah menutupu
dari diriku yang Sejati
Tapi juga mungkin adalah dia
Tapi baik kamu ataupun dia aku tidak peduli
Kamu dan dia adalah ilusi
Yang mungkin telah menutupu
dari diriku yang Sejati
Cinta adalah rasa yang harus dimiliki
Cita adalah keinginan yang selalu ada
Keduanya haruslah ada
Baik Cinta dan cita adalah perjalanan
Yang harus dilalui manusia
Untuk mengisi kekosongan hati
Cita adalah keinginan yang selalu ada
Keduanya haruslah ada
Baik Cinta dan cita adalah perjalanan
Yang harus dilalui manusia
Untuk mengisi kekosongan hati
Siapa Dia yang bisa menawar kerinduan?
Seoroang kekasih hati yang telah lama pergi
Ataukah suatu rasa yang bersemayam
Dalam sanubari seorang manusia?
Walaupun semua telah dicapai
Pencarian tidak akan pernah terhenti
Seoroang kekasih hati yang telah lama pergi
Ataukah suatu rasa yang bersemayam
Dalam sanubari seorang manusia?
Walaupun semua telah dicapai
Pencarian tidak akan pernah terhenti
Hdup adalah sebuah pencarian
Hidup ibarat orang yang malakukan perjalanan
Memang sangat melelahkan dan jenuh
Tapi perjaanan tidak akan pernah terhenti
Dia yang kau cari juga tidak ingin kau berhenti
Hidup ibarat orang yang malakukan perjalanan
Memang sangat melelahkan dan jenuh
Tapi perjaanan tidak akan pernah terhenti
Dia yang kau cari juga tidak ingin kau berhenti
Itulah tujuh lirik lagu dengan makna yang sangat dalam, sekilas mungkin hanya terlihat seperti cinta antara dua mahluk, namun kenyatanya ternyata menceritakan cinta antara manusia dengan Tuhan.
Comments
Post a Comment